JAKARTA – Menteri Pertahanan Prabowo Subianto mengingatkan kepada seluruh kepala daerah di Indonesia untuk mengutamakan kepentingan rakyat dalam setiap kebijakan yang diambil. Pernyataan ini disampaikan Prabowo dalam acara pembukaan Rapat Koordinasi Nasional (Rakornas) Pemerintahan Daerah yang berlangsung pada Selasa, 20 Februari 2024, di Jakarta.

Dalam kesempatan tersebut, Prabowo menekankan pentingnya sinergi antara pemerintah pusat dan daerah. Agar pembangunan yang dilakukan benar-benar membawa manfaat bagi kesejahteraan masyarakat. Ia juga meminta kepala daerah untuk lebih memperhatikan program-program yang langsung berdampak pada kehidupan masyarakat. Seperti pendidikan, kesehatan, dan infrastruktur dasar.

Prabowo: Kepentingan Rakyat adalah Prioritas Utama

“Sebagai kepala daerah, tanggung jawab kita adalah memastikan rakyat mendapatkan manfaat langsung dari setiap kebijakan yang diambil. Jangan sampai ada kebijakan yang lebih mengutamakan kepentingan segelintir orang, sementara rakyat masih kesulitan,” ujar Prabowo dalam pidatonya.

Dalam Rakornas yang dihadiri oleh para gubernur, bupati, dan wali kota se-Indonesia. Prabowo juga mengingatkan pentingnya transparansi dan akuntabilitas dalam pengelolaan anggaran daerah. Ia menegaskan bahwa pengelolaan dana yang baik dan efisien akan sangat berpengaruh pada kemajuan daerah serta kesejahteraan masyarakat.

“Pemerintah daerah harus lebih fokus pada pencapaian kesejahteraan rakyat. Salah satu cara untuk mencapainya adalah dengan mengelola anggaran dengan bijak dan tepat sasaran,” tambahnya.

Fokus pada Pembangunan yang Berkelanjutan

Prabowo juga menggarisbawahi pentingnya pembangunan yang berkelanjutan, yang tidak hanya mengutamakan pertumbuhan ekonomi semata, tetapi juga memperhatikan kelestarian lingkungan hidup. Menurutnya, kepala daerah harus dapat menyeimbangkan antara pembangunan ekonomi dan perlindungan terhadap sumber daya alam untuk generasi yang akan datang.

“Jangan sampai pembangunan yang kita lakukan sekarang justru merusak lingkungan. Pembangunan yang baik adalah yang memperhatikan aspek sosial, ekonomi, dan lingkungan secara bersamaan,” jelas Prabowo.

Kepala Daerah Diminta Tangani Masalah Sosial dengan Serius

Selain pembangunan infrastruktur, Prabowo juga meminta agar kepala daerah lebih fokus dalam menangani masalah sosial yang masih dihadapi masyarakat. Seperti kemiskinan, pengangguran, dan ketimpangan sosial. Ia mengatakan bahwa salah satu tujuan utama pembangunan adalah untuk mengurangi kesenjangan antara daerah kaya dan miskin.

“Kita harus dapat merasakan bahwa pembangunan itu membawa manfaat untuk seluruh lapisan masyarakat, tanpa terkecuali. Jangan ada lagi daerah yang tertinggal, atau masyarakat yang terabaikan,” tambahnya.

Komitmen Pemerintah Pusat dalam Mendukung Daerah

Dalam pidatonya, Prabowo juga mengungkapkan bahwa pemerintah pusat akan terus memberikan dukungan penuh kepada daerah, baik dalam bentuk kebijakan maupun dana. Ia mengingatkan pentingnya kolaborasi antara pemerintah pusat dan daerah untuk mengatasi tantangan yang ada, terutama dalam hal pemerataan pembangunan.

“Di bawah kepemimpinan Presiden Jokowi, pemerintah pusat terus berkomitmen untuk mendukung daerah, baik dalam penyediaan infrastruktur, alokasi anggaran, maupun kebijakan yang memudahkan daerah dalam menjalankan pemerintahan. Namun, kepala daerah juga harus dapat memanfaatkan peluang ini dengan baik untuk kemajuan daerahnya,” tutup Prabowo.

Pentingnya Kepemimpinan yang Berdedikasi

Pernyataan Prabowo ini mendapat apresiasi dari berbagai kalangan, terutama dari para kepala daerah yang hadir dalam acara tersebut. Banyak yang menilai bahwa pesan yang disampaikan Prabowo sangat relevan dengan kondisi saat ini, di mana tantangan sosial dan ekonomi di daerah semakin kompleks.

Gubernur Jawa Barat, Ridwan Kamil, menyatakan bahwa dirinya sangat setuju dengan seruan Prabowo untuk mengutamakan kepentingan rakyat. “Kami sebagai kepala daerah akan terus berupaya menjalankan amanah ini dengan sebaik-baiknya. Fokus utama kami adalah kesejahteraan rakyat, terutama dalam meningkatkan kualitas pendidikan dan kesehatan, serta membuka lebih banyak lapangan kerja,” ujar Ridwan Kamil.